assalammuaikum
selamat pagi, siang, malam buat
semua temen-temen.
Makasih udah sempetin baca karya
saya.
Saya akan menceritakan sedikit
tentang ekstrakulikuler pecinta alam saya di sekolah yaitu "KOMPASTEC
34".
Sekilas tentang kompastec,
KOMPASTEC 34 adalah organisasi
pecinta alam di bawah naungan SMK N 34 Jakarta , berdiri sejak tahun 1991
KOMPASTEC 34 sekarang memiliki XV angkatan. KOMPASTEC
pernah Vakum dari ekstrakulikuler di SMK N 34 selama 7 tahun dari tahun 2004
sampai 2011.
Ditahun 2011 , senior kami pun
melakukan beberapa pengenalan di sekolah akan ekstrakulikuler pecinta alam
untuk memulai lagi KOMPASTEC dari nol lagi.
Dan di dapat lah beberapa siswa
yang setuju untuk ikut ekstrakulikuler pecinta alam yaitu kami Caang (calon
anggota) angkatan 14.
Setelah setuju mengisi formulir
kami pun mendapat beberapa materi dasar .
Kami adalah pelopor bangkit nya
KOMPASTEC telah lama vakum, dengan dibantu senior-senior kami dari angkatan I, III, X, dan beberapa Mahasiswa pecinta
alam UNJ yaitu EKA CITRA untuk melakukan
pendidikan dasar di geger bentang.
Kami adalah angkatan XIV , dengan
beranggotakan 11 orang yaitu : Windarto, Reza Pahlevi, Andika Adjrianto, Reza Rizkiherdi, Reza Rifaldi, yudi Safrizal, Endar Ade Rusnandar, Hamzah
Miftahul Huda, Dhiaz Nivana, Agil Purnomo, Lutfi Hakim Abdillah.
Setelah resmi jadi anggota kami
pun menentukan ketua umum KOMPASTEC 34. Para senior pun rapat cukup dan akhir nya memutuskan Windarto lah yang menjadi ketua umum KOMPASTEC 34.
Ketua baru pun harus di bantu dengan seksi-seksi yang lain , maka di adakan lah rapat lagi untuk menentukan BPH (badan pengawas harian) dan seksi-seksi yang lain . Rapat berjalan cukup lama , akhir nya kami pun mendapatkan BPH dan seksi-seksi.
Ketua baru pun harus di bantu dengan seksi-seksi yang lain , maka di adakan lah rapat lagi untuk menentukan BPH (badan pengawas harian) dan seksi-seksi yang lain . Rapat berjalan cukup lama , akhir nya kami pun mendapatkan BPH dan seksi-seksi.
Kegiatan kita yang pertama adalah
pendakian gunung Gede Pangranggo.
Beberapa hari setelah pendakian, kami pun mendapat beberapa materi lanjutan dari senior yaitu materi navigasi darat, teknik hidup di alam bebas, materi rock climbing, dan materi survival.
Kegiatan selanjut nya adalah PCAB
(penerimaan calon anggota baru) dan DIKLATSAR ( Pendidikan dasar) untuk
angkatan XV. Saya pun ditunjuk sebagai ketua pelaksana dan kepala sekolah DIKLATSAR angkatan XV.
Pada saat itu kita pun memperkenalkan ekskul kita kepada siswa baru dan, setelah perkenalan selesai kita pun membuka lowongan untuk bergabung dengan KOMPASTEC 34.
Pada saat itu kita pun memperkenalkan ekskul kita kepada siswa baru dan, setelah perkenalan selesai kita pun membuka lowongan untuk bergabung dengan KOMPASTEC 34.
Peminat nya cukup banyak , namun sebagian siswa tidak di setujui oleh orang tua mereka.
Kami pun dilema antara lanjut melakukan DIKLATSAR atau di undur sampai batas waktu yang tidak di tentukan. Saya pun sharing kepada senior , dan mereka pun menyatakan semua keputusan ada di tangan ketua umum dan saya. Dengan berbekal ilmu yang di berikan oleh senior , saya lah yang memimpin rapat untuk menyelesaikan masalah DIKLATSAR. Keputusan kami tetap menlanjutkan DIKLATSAR.
Kami pun dilema antara lanjut melakukan DIKLATSAR atau di undur sampai batas waktu yang tidak di tentukan. Saya pun sharing kepada senior , dan mereka pun menyatakan semua keputusan ada di tangan ketua umum dan saya. Dengan berbekal ilmu yang di berikan oleh senior , saya lah yang memimpin rapat untuk menyelesaikan masalah DIKLATSAR. Keputusan kami tetap menlanjutkan DIKLATSAR.
1 bulan setelah pembukaan PCAB kami pun mendapat 4 orang calon anggota , yaitu Rafi Aqayrul , Herdiansyah, Anggita Dwi Septiarini, Kurniawan.
Kami pun memberi mereka
materi-materi dasar , setelah materi-materi selesai mereka pun kami suruh
melakukan simulasi perjalanan ke salah satu rumah guru sekaligus Wakil
Kepala Sekolah bidang sarana dan
prasarana kami yaitu pak Titove. Setelah simulasi sudah selesai , saat nya kita
DIKLATSAR.
Gunung Gede Pangrango menjadi
pilihan kita untuk melakukan DIKLATSAR , Upacara pelepasan dimulai dengan di
hadiri oleh pak Titove dengan di temanin 2 orang instruktur.
Kami pun berangkat jum'at sore
dari sekolah. Kami menggunakan Transjakarta dari sekolah ke Kp.Rambutan , dari Kp.Rambutan kami menggunakan bis akap menuju Cipanas, Puncak Jawa Barat. Kami
sampai di Cipanas sekitar jam 19.00 WIB , kami menyewa angkot untuk menuju Gunung
Putri , pos pendakian Gunung Gede Pangrango.
Setelah sampai di pos pendakian ,
kami istirahat sejenak untuk makan dan solat . Kami memulai perjalanan
sekitar jam 20.30 WIB , dan sekitar jam 22.00 kami memutuskan untuk istirahat .
Esok hari nya kami start jam 09.00 WIB , dan waktu dalam
perjalanan seorang teman kami sakit namun dia tidak menyerah . Dia tetap melanjutkan
perjalanan menuju alun-alun Surya Kencana, walau kurang enak badan. Jam 14.00
WIB , kami tiba di alun-alun Surya Kencana dan segara mendirikan tenda untuk
beristirahat dan makan . Tiba-tiba hujan dan angin kencang di Alun-alun
Kami pun segera masuk tenda dan
besok hari akan menlanjutkan acara. Esok hari nya , kami pun melantik caang
angkatan XV . Mereka pun resmi menjadi anggota penuh KOMPASTEC 34.
Semua acara berjalan dengan sesuai rencana, kami pun tiba di sekolah jam 20.00 WIB. Saat nya kembali kerumah masing-masing, sampai sekarang kami pun masih sering melakukan pendakian gunung barsama anggota angkatan XV.
Walaikumsallam
MANTAP GAN
BalasHapusMantab gan,, btw Ini siapa ya.. gw bangga sempet ikut kalian hehe
BalasHapus